Newtizen.com – Peristiwa langka, seorang diktator dunia Kim Jong Un kedapatan menangis didepan para ibu di Korut. Kim meminta para Ibu untuk lebih banyak punya anak.
Peristiwa tersebut terjadi saat Kim berpidato di forum pertemuan Ibu Nasional di Pyongyang. Terlihat lebih emosional ketika Kim terlihat menyapu air matanya dengan sapu tangan.
“Hentikan penurunan angka kelahiran dan menyediakan pengasuhan serta pendidikan anak yang baik adalah urusan keluarga harus kita selesaikan bersama ibu kota,” kata Kim dikutip dari aceh.tribunnews.com (11/12).
Dilaporkan bahwa pertemuan tersebut dihadiri oleh ribuan para Ibu.
Pernyataan Kim tersebut ditengarahi untuk mendorong angka kelahiran di Negara Diktator tersebut.
Baca juga
Aktris Hollywood Angelina Jolie Kecam Pemimpin Dunia, Soroti Korban Anak- anak di Gaza
Menurut laporan Hyundai Research Institute tingkat kesuburan Korut mengalami penurunan besar usai bencana kelaparan melanda negara itu pada 1990-an. Korut juga sempat menerapkan program pengendalian kelahiran bayi pada 1970 hingga 1980-an untuk memperlambat populasi setelah Perang Korea.
Hyundai Research menyatakan bahwa penurunan angka kelahiran di Korut akan berpengaruh pada industri manufaktur di sana.
“Negara ini akan menghadapi kesulitan untuk menghidupkan kembali dan mengembangkan industri manufaktur jika tidak tersedia tenaga kerja yang cukup,” demikian menurut lembaga itu.
Sebagai informasi, isu penurunan angka kelahiran telah menjadi isu global yang menjadi perhatian banyak pihak, mengingat penurunan angka kelahiran akan berbanding lurus dengan penurunan produktivitas suatu negara.
Mengutip dari health.detik.com, ada 9 negara dengan angka kelahiran terendah. Ada Cina, Taiwan, Jepang, Korsel, Hongkong, Singapura, Puerto Riko, Rumania, dan yang terakhir Spanyol.
(Redaksi)
Tinggalkan Balasan